Kegigihan Master Chef Asep: Sebuah Inspirasi
Hampir dua minggu dihotel ini, para karyawan mulai akrab (atau sok akrab :-)), terutama para waiters di restoran 022 tempat saya sarapan pagi setiap hari. Pagi tadi, sambil mengantar ke meja, salah seorang dari mereka, Nimerai namanya, bertanya, "Are you Malaysian, Sir?" "No, I am Indonesian" , jawab saya. "I am sorry, sir. I thought you are Malaysian". Ia kikuk. "Not a problem. We look the same". "We have an Indonesian chef here. He is our Sushi Chef. His name is Asap", lanjutnya. "Asap..?", tanya saya sambil tertawa dalam hati. Orang tua mana yang tega memberi nama sekeji itu. "How do you spell it?". Waiter itu segera menggerakkan penanya di kertas yang selalu ada ditangannya untuk mencatat pesanan pelanggan. Tertulis disitu 'Asep'. Saya contohkan pengucapan 'Asep' yang benar padanya, tapi yang keluar dari mulutnya tetap terdengar 'Asap'. Ah...sudahlah! ...